Tuesday 26 May 2009

bukit bintang : a place to be a sinner.

bukit berumput dengan pemandangan indah dari gemerlap bintang diatasnya. cantik sekali. menikmati karunia tuhan yang telah diberikan. *CRAP*

ternyata selama ini, rasa penasaran terhadap "bukit bintang" sebenarnya useless, bayangan indah itu ternyata hanya bayangan.

jadi, malam ini, saya bersama teman saya menjawab kepenasaran saya terhadap bukit bintang. jam 8 kami pergi kesana untuk melihat pemandangan indah dalam bayangan kami itu.
......

akhirnya kami sampai di tempat tujuan, saya melihat kearah tempat yang dinamakan bukit bintang. hal pertama yang membuat saya merasa aneh adalah penjaga pos-nya alay. sangat. mungkin yang saya harapkan dari seorang penjaga pos terlalu bagus, saya mengharapkan seorang satpam dengan senyum ramah.

hal kedua yang membuat saya heran adalah tempatnya yang tidak sedikitpun mewakili bayangan saya diawal. padang rumput, bintang bertaburan di angkasa, benar-benar hanya mimpi. yak, yang saya lihat adalah jalan bebatuan dan bintang yang bertaburan di bawah bukit (baca : pemandangan kota bandung di waktu malam dengan lampu-lampu yang bersinar seperti bintang).

hal ketiga adalah hal yang sangat dan paling mengagetkan. yang saya harapkan dari tempat terkenal seperti bukit bintang adalah tempat yang bagus karena dikelola dengan baik. saya tersadar dengan keadaan tempat ini yang sangat gelap! OMG!! penerangannya nol besar!! penerangan dapat dibilang hanya berasal dari lampu-lampu dari kota bandung. AND THE MOST THING I HATE adalah kendaraan yang diparkir dengan posisi tidak lazim, tipa kendaraan terlihat mencari tempat yang paling sepi atau mojok. WOW. dan lagi, orang-orang dengan tanpa malu-nya melakukan hal yang menurut saya benar-benar tidak sesuai dengan budaya ketimuran kita. mungkin untuk ini saya berlebihan, karena hal ini merupakan penilaian subyektif saya. saya langsung menyadari bahwa, SAYA ADA DI TEMPAT YANG SANGAT SALAH. saya benar-benar merasa takut dengan pemandangan seperti itu, walaupun tidak begitu jelas karena kegelapan yang amat sangat.

tidak sampai 10 menit saya dan teman saya berada di tempat itu. kami sama-sama merasa tidak nyaman dengan tempat seperti itu.

Argh. ini akan menjadi kali pertama dan terakhir saya kesana.

1 comment:

  1. Yupz...bener tu tmpt salah (bnyak maksiatnya),,da tempat yg jauh lbh indah dan bukan tmpt yg salah,hehe...gunung batu Lembang,,dirimu dateng pas sore truss diriin tenda deh di puncaknya,,pas mlem lu bisa liat lampu-lampu malam kota Bandung seutuhnya mulai dari bandung Barat,utara..pokoke ketagihan deh..edensornya Bandung tuh,,

    ReplyDelete